Pentingnya Komunikasi Efektif bagi Pemimpin: Pesan Utama dalam Pelatihan Kepemimpinan Administrator BPSDM Hukum

WhatsApp Image 2025 06 05 at 11.25.03

Jakarta, 2025 — Dalam upaya meningkatkan kapasitas kepemimpinan di lingkungan Kementerian Hukum Republik Indonesia, Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Hukum (BPSDM Hukum) kembali menyelenggarakan Pelatihan Kepemimpinan Administrator (PKA) Angkatan LXXV. Salah satu materi utama dalam pelatihan ini adalah “Komunikasi Efektif”, yang disampaikan oleh Rizki Muhardiyanto Founder BST Consulting, Master Trainer bersertifikat nasional dan profesional coach bersertifikasi internasional (ICF).

Dalam sesi yang berlangsung interaktif tersebut, Rizki menekankan bahwa kemampuan berkomunikasi secara efektif merupakan fondasi utama dalam kepemimpinan modern, terlebih di era kompleksitas organisasi yang tinggi.

“Komunikasi bukan sekadar menyampaikan pesan dan data, tetapi soal membangun pemahaman dan kepercayaan,” ujarnya. Ia mengungkapkan bahwa rata-rata manusia menghadapi lebih dari 60 ribu pikiran setiap hari, dan 80 persen di antaranya bersifat negatif. Jika tidak diarahkan, hal ini bisa berdampak pada emosi, perilaku, hingga kualitas hubungan kerja. “Pemimpin yang tidak mampu mendengarkan secara utuh dan hadir secara netral dalam dialog, cenderung memperbesar masalah daripada menyelesaikannya,” tambah Rizki.

Dengan gaya yang komunikatif, Rizki mengajak para peserta untuk berefleksi: Apakah selama ini mereka benar-benar mendengarkan atau hanya mendengar? Apakah mereka hadir secara utuh dalam komunikasi atau justru terbawa ego?

Salah satu kutipan menarik dari sesi ini adalah:

“Kalau kita menang dalam konflik, belum tentu kita benar-benar menang. Yang menang hanya ego, sementara hubungan menjadi korban.”

Melalui pelatihan ini, peserta diajak untuk mengembangkan kepekaan dalam komunikasi, memahami body language, tone of voice, hingga pentingnya presence sebagai pemimpin. Rizki juga menekankan bahwa seorang pemimpin harus mampu menciptakan ruang aman dalam komunikasi, tempat di mana gagasan, kritik, maupun apresiasi bisa disampaikan dengan sehat dan produktif.

Pelatihan ini diharapkan dapat mendorong transformasi budaya organisasi di lingkungan Kementerian Hukum, melalui pendekatan komunikasi yang lebih manusiawi, solutif, dan berorientasi pada hubungan jangka panjang.

Terkait materi komunikasi efektif ini, Kepala BPSDM Hukum, Gusti Ayu Putu Suwardani, menyampaikan pesannya. "Dengan semangat kolaborasi dan kesadaran diri, para pemimpin diharapkan dapat menjadi penggerak perubahan yang menginspirasi melalui komunikasi yang lebih efektif," pungkas Ayu.

WhatsApp Image 2025 06 05 at 11.25.04

WhatsApp Image 2025 06 05 at 11.25.04 1


Cetak   E-mail