Depok, 5 Mei 2025 — Kepala Pusat Pengembangan Pelatihan Teknis dan Kepemimpinan, Mutia Farida, memimpin rapat koordinasi pembahasan penentuan tenaga pengajar untuk pelatihan struktural kepemimpinan yang digelar di Gedung Pusat BPSDM Hukum.
Rapat ini dihadiri oleh Koordinator Widyaiswara Slamet Yuswanto; para Widyaiswara Ahli Madya seperti Maria Alfon, Johno Supriyanto, Arisman, Edy Santoso, Dede Erni Kartikawati, Richard Pantun, Elis Widyaningsih, dan Wiharyani; serta pejabat fungsional madya, muda, pertama, dan pelaksana Pusat Pengembangan Pelatihan Teknis dan Kepemimpinan.
Dalam rapat ditetapkan bahwa Pelatihan Kepemimpinan Nasional (PKN) Tingkat II akan dilaksanakan pada 17 Juni hingga Oktober 2025, Pelatihan Kepemimpinan Administrator (PKA) pada 19 Mei hingga 19 September 2025, serta Pelatihan Kepemimpinan Pengawas (PKP) pada 31 Mei hingga 1 Oktober 2025.
Penentuan tenaga pengajar PKP akan disesuaikan dengan spesialisasi masing-masing agenda. Untuk pengajar Agenda 4, akan diambil dari pengajar Agenda 3 yang tidak dapat mengajar di agenda tersebut. Sementara itu, penugasan coach atau pembimbing studi lapangan akan diatur lebih lanjut oleh Koordinator Widyaiswara dan dikomunikasikan kepada bagian penyelenggara pelatihan.
Ketentuan serupa berlaku untuk tenaga pengajar PKA, dengan penyesuaian berdasarkan spesialisasi agenda, sedangkan untuk tenaga pengajar PKN, PusbangLat Tekpim akan berkoordinasi langsung dengan Lembaga Administrasi Negara (LAN).
Rapat ini menghasilkan kesepakatan bahwa seluruh pihak terkait siap berkolaborasi untuk memastikan penugasan pengajar berjalan optimal demi suksesnya pelaksanaan pelatihan struktural kepemimpinan pada tahun anggaran 2025.