BPSDM Hukum Teguhkan Komitmen Implementasi Nilai Pancasila di Kampus Pengayoman Pancasila

WhatsApp Image 2025 10 13 at 15.36.39 2

Depok — Upacara bendera di lingkungan Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Hukum, Senin, 13 Oktober 2025, berlangsung di Lapangan Kampus Pengayoman Pancasila. Sekretaris BPSDM Hukum, Jusman, bertindak sebagai pembina upacara sekaligus menyampaikan arahannya kepada seluruh pegawai, taruna, serta peserta pelatihan dan pendidikan yang hadir.

Dalam sambutannya, Jusman menegaskan bahwa setiap individu yang memasuki kawasan Kampus Pengayoman Pancasila wajib meneladani dan menerapkan nilai-nilai Pancasila dalam sikap dan perilaku sehari-hari.

WhatsApp Image 2025 10 13 at 15.36.39 1

“Semua pegawai, peserta pelatihan, maupun taruna yang berada di lingkungan BPSDM Hukum harus menjadikan nilai-nilai Pancasila sebagai pedoman dalam bekerja dan berinteraksi,” ujar Jusman.

Ia mengingatkan, perubahan nama Kampus Pengayoman menjadi Kampus Pengayoman Pancasila yang diresmikan oleh Menteri Hukum pada awal tahun 2025 merupakan bentuk nyata dukungan terhadap Asta Cita Presiden Republik Indonesia, khususnya dalam penguatan ideologi Pancasila.

Lebih lanjut, Jusman menegaskan bahwa implementasi nilai-nilai Pancasila menjadi bagian dari target kinerja seluruh jajaran Kementerian Hukum, sejalan dengan delapan program prioritas nasional yang ditetapkan Presiden.

Pada kesempatan tersebut, Jusman juga menyoroti penyelenggaraan Pelatihan Kepemimpinan Nasional (PKN) Tingkat II Tahun 2025 yang tengah berlangsung. Ia mengingatkan pentingnya kolaborasi lintas kementerian dan lembaga dalam membangun kepemimpinan yang solutif dan berorientasi hasil.

“Pelatihan kepemimpinan harus bersifat heterogen agar tercipta komunikasi dan kerja sama lintas instansi. Tidak ada lagi kerja sektoral yang berjalan sendiri-sendiri,” katanya.

WhatsApp Image 2025 10 13 at 15.36.39 3

Sebagai terobosan baru, Jusman mengumumkan kerja sama antara BPSDM Hukum dengan Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual dalam pencatatan hak cipta atas seluruh proyek perubahan peserta PKN. Setiap karya inovatif nantinya akan terdaftar secara resmi dan dapat diakses publik melalui Learning Management System (LMS) BPSDM Hukum.

“Langkah ini bukan hanya untuk mendorong orisinalitas karya, tapi juga untuk menghindari plagiarisme dan meningkatkan kontribusi terhadap pengembangan kekayaan intelektual nasional,” ungkapnya.

Menutup arahannya, Jusman menyampaikan pesan khusus kepada para taruna BPSDM Hukum agar terus menumbuhkan semangat belajar, menjaga kebersihan lingkungan, dan saling menghormati satu sama lain.

“Kedisiplinan, tolong-menolong, dan saling menghargai adalah bagian dari pendidikan karakter yang harus ditanamkan sejak dini,” pungkasnya.

WhatsApp Image 2025 10 13 at 15.36.39

Hadir pada kegiatan ini, Kepala Pusat Pengembangan Pelatihan Teknis dam Kepemimpinan Mutia Farida, Kepala Pusat Penilaian Kompetensi Eva Gantini, Wakil Direktur Bidang Akademik Kusmiyanti, Asesor SDM Aparatur Ahli Utama, Iwan Kurniawan, Koordinator Widyaiswara Ahli Utama Slamet Yuswanto, Pejabat Manajerial dan Non Manajerial di lingkungan BPSDM Hukum, Peserta Pelatihan serta Taruna Politeknik Pengayoman Indonesia.

Upacara bendera ini menjadi momentum peneguhan komitmen BPSDM Hukum dalam menanamkan nilai-nilai Pancasila serta memperkuat budaya kerja kolaboratif di lingkungan aparatur hukum.


Cetak   E-mail