Kegiatan Kepala BPSDM Hukum 7 Mei 2025

ASN Zaman Now Harus Komunikatif! Kepala BPSDM Hukum Buka Pelatihan Public Speaking di Wilayah Kerja Badiklat Batam

• Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Hukum melalui Balai Pendidikan dan Pelatihan Kepulauan Riau menggelar Pelatihan Professional Public Speaking Angkatan I dengan metode klasikal dalam upaya meningkatkan kapasitas komunikasi Aparatur Sipil Negara (ASN).

• Kepala BPSDM Hukum, Gusti Ayu Putu Suwardani, membuka secara resmi kegiatan yang diikuti oleh peserta dari 8 Kantor Wilayah Kementerian Hukum, mencakup wilayah Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Selatan, Sumatera Barat, Riau, Kepulauan Riau, Jambi, dan Kepulauan Bangka Belitung.

• Gusti Ayu menekankan pentingnya keterampilan berbicara di depan umum bagi ASN. Ia menyampaikan bahwa kemampuan public speaking menjadi salah satu soft skill yang krusial dalam menjalankan tugas pemerintahan, khususnya dalam era digital yang menuntut kemampuan komunikasi lintas platform.

• Public speaking dan komunikasi yang baik menjadi kunci keberhasilan membangun relasi kerja, meningkatkan kinerja organisasi, dan menangkal disinformasi yang kian marak. Hal tersebut menjadi salah satu output dari kegiatan pelatihan yang digelar selama 3 hari.

• Pelatihan ini merupakan kolaborasi antara Balai Diklat Hukum Kepulauan Riau dengan PT Sinergi Bicara sebagai pelatih profesional dari sektor komunikasi. Peserta didorong untuk mengikuti kegiatan ini secara aktif dan sungguh-sungguh agar dapat mengasah kepercayaan diri serta kemampuan menyampaikan pesan secara lugas dan inspiratif.

• Kepala BPSDM Hukum berharap pelatihan ini memberi dampak nyata dalam peningkatan kualitas pelayanan publik dan memperkuat citra ASN sebagai pelayan masyarakat yang profesional dan komunikatif serta membawa inspirasi untuk membangun citra positif Kementerian Hukum di mata masyarakat yang dapat mendorong kepercayaan dan partisipasi publik.

Nilai Pancasila Jadi Jiwa Pendidikan ASN: BPSDM Hukum Tegaskan Komitmen di Kepri

• Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Hukum, Gusti Ayu Putu Suwardani, memperkuat peran strategisnya dalam mencetak aparatur negara yang unggul melalui pengembangan konsep “Kampus Pengayoman Pancasila”

• Gagasan Kampus Pengayoman Pancasila bukan hanya respon terhadap tantangan globalisasi, tetapi juga merupakan bentuk konkret dukungan terhadap Asta Cita Presiden RI.

• Pembangunan SDM hukum yang berkarakter Pancasila sejalan dengan Asta Cita 1, yaitu memperkuat ideologi negara; Asta Cita 4, membangun sumber daya manusia unggul; serta Asta Cita 7, memperkuat reformasi hukum, birokrasi dan pelayanan publik.

• Pancasila menjadi dasar negara, pedoman hidup, dan identitas bangsa. Di Kampus Pengayoman Pancasila, nilai-nilai ini dihidupkan dalam setiap proses pembelajaran dan pembentukan karakter ASN.

• Kepala BPSDM Hukum juga menjelaskan 7 fungsi utama yang salah satunya sebagai motor penggerak nilai kebangsaan di tubuh Kementerian Hukum. Hal ini ditegaskan dalam Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2023 tentang ASN dan Peraturan Menteri Hukum Nomor 1 Tahun 2024.

• Tantangan penguatan nilai-nilai Pancasila di dunia pendidikan hukum di antaranya yaitu minimnya pemahaman mendalam, perubahan dinamika sosial-politik, dan derasnya arus budaya asing menjadi hambatan yang harus diatasi melalui pendidikan karakter yang konsisten. BPSDM Hukum pun mengimplementasikan internalisasi nilai-nilai Pancasila melalui berbagai media visual di lingkungan kerja serta membudayakan pembacaan teks Pancasila dan lagu kebangsaan setiap pukul 10 pagi.

• Gusti Ayu menutup penguatannya dengan menegaskan pendidikan hukum harus lebih dari sekadar hafalan norma. Ia berharap pendidikan dapat menjadi ruang aktualisasi nilai-nilai kebangsaan yang membentuk integritas, keberanian moral, dan pelayanan publik yang berkeadilan guna mencapai tujuan organisasi.

Perdana Kunjungi Badiklat Kepri, Kepala BPSDM Hukum Soroti 3 Hal Ini!

• Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Hukum melakukan kunjungan kerja ke Balai Pendidikan dan Pelatihan (Badiklat) Hukum Kepulauan Riau. Kunjungan ditekankan pada sejumlah aspek strategis menjadi perhatian utama, mulai dari penguatan nilai kebangsaan hingga peningkatan kualitas layanan publik.

• Fokus utama kunjungan ini adalah memastikan penerapan Zona Pancasila sebagai bagian dari proses internalisasi nilai-nilai Pancasila melalui kampanye publik menggunakan banner hingga menambahkan materi pancasila dalam setiap pelatihan bagi para peserta pelatiham. Pentingnya pengamalan butir-butir Pancasila tidak hanya sebagai simbol, tetapi juga sebagai panduan etika bekerja dalam melayani masyarakat.

• Gusti Ayu turut mencermati secara langsung penerapan Pelayanan Publik Berbasis Hak Asasi Manusia (HAM), terutama pada fasilitas pelatihan, mulai dari toilet, tangga, hingga perangkat komputer, seluruh elemen layanan ditinjau untuk memastikan kesesuaiannya dengan prinsip ramah HAM dan inklusivitas.

• Kepala BPSDM Hukum mengapresiasi kepemimpinan Kepala Badiklat Kepri Ivansyah Indra Zainal atas fasilitas terpelihara yang sudah dengan baik agar terus konsisten dirawat. Ia mengingatkan fungsi sarana prasarana yang vital dalam mendukung proses belajar dan pengembangan kompetensi SDM di Bidang Hukum.

• Terakhir, Gusti Ayu menekankan pentingnya komunikasi publik yang aktif. Ia mendorong Badiklat Kepulauan Riau untuk terus menyampaikan informasi terkini mengenai pelatihan serta implementasi nilai-nilai Pancasila, baik kepada peserta pelatihan maupun masyarakat luas.

BPSDM Hukum Mengudara di RRI Batam, Gusti Ayu Gaungkan Marwah Pancasila

• Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Hukum, Gusti Ayu Putu Suwardani, konsisten menyampaikan pentingnya implementasi nilai-nilai Pancasila melalui berbagai platform, salah satunya media elektronik dan media sosial milik RRI Batam.

• Kampus Pengayoman Pancasila yang telah diresmikan oleh Menteri Hukum RI Supratman Andi Agtas pada 20 Februari 2025 menjadi penguat BPSDM Hukum untuk menyukseskan Asta Cita Presiden terutama dalam memperkokoh Ideologi Pancasila.

• Program-program yang diterapkan di BPSDM Hukum Kampus Pengayoman Pancasila membentuk karakter ASN hukum yang berlandaskan nilai-nilai Pancasila melalui pendidikan dan pelatihan yang dilaksanakan sehari-hari.

• Dalam pendidikan dan pelatihan, kurikulum mengenai nilai-nilai pancasila telah diberikan kepada pada peserta didik dan peserta pelatihan. Hal ini menjadi prioritas dan pentingnya Pancasila sebagai Way of Life Bangsa Indonesia.

• Gusti Ayu juga menyampaikan kerja sama yang telah dijalin dengan BPIP yang berfokus memberikan pelatihan nilai-nilai Pancasila kepada para dosen dan widyaiswara. Selanjutnya ilmu yang telah didapatkan dapat diteruskan kepada anak didiknya untuk menerapkan nilai-nilai Pancasila.

• Kepala BPSDM Hukum menyebutkan peran media online dan media sosial sebagai penyebarluasan pesan-pesan pancasila, termasuk pula kampanye publik melalui banner-banner yang tersebar dari 5 Zona sesuai dengan jumlah pancasila di lingkungan BPSDM Hukum.

• Antusiasme para pendengar dari RRI Batam juga terlihat dari puluhan komentar yang masuk dan ratusan pengguna yang menyaksikan melalui kanal Youtube RRI Batam.

• Gusti Ayu berharap penerapan Kampus Pengayoman Pancasila dapat menjadi upaya pengingat dalam penerapan nilai-nilai Pancasila hingga ke butir-butirnya agar setiap ASN yang melihat dapat memahami secara utuh.

• Terakhir, Kepala BPSDM Hukum mengajak seluruh pendengar RRI Batam untuk mulai menginternalisasikan nilai-nilai Pancasila dalam setiap langkah dan pemikiran sebagai ASN dalam mewujudkan Indonesia Emas di Tahun 2045.